Australian Market Report of November 30, 2010: Ord River (ASX:ORD) Signed A$10.8M JV Heads of Agreement with Guangdong Rising
Sydney, Nop 30, 2010 AEST (ABN Newswire) - Ord River Resources Limited (ASX:ORD) telah menanda tangani Kesepakatan Puncak dengan Guangdong Rising Asset Management Co.,Ltd ("GRAM") untuk mendirikan Perusahaan Joint Venture ("JV Co") di Australia. Kerjasama ini akan berfokus kepada eksplorasi dan investasi pertambangan di Australia dan Asia Pasifik, dimana GRAM dan ORD masing-masing akan memiliki 51% dan 49% JV Co. Proyek pertama yang akan dikerjakan adalah Proyek Tembaga milik ORD berskala besar, Copper Flats, di Australia Barat. GRAM sendiri akan berkontribusi hingga 10,8 juta Dollar Australia untuk proyek tersebut.
China Yunnan Cooper Australia Limited (ASX:CYU) telah memulai program pengeboran RC sedalam 2.000 meter di Humitos Copper Prophyry Project yang dimilikinya 100% di Cili. Proyek ini meliputi beberapa anomali geofisika dan geokimia yang belum tergali, termasuk didalamnya rangkaian supergene yang belum diuji di sabuk tembaga paling produktif di dunia, Cordillera, Cili. Proyek ini berlokasi 10 kilometer ke selatan dari Proyek Pan Australian dan Codelco's Inca de Oro (259 Juta Ton 0,47%Tembaga).
Segue Resources Limited (ASX:SEG) telah memasuki memorandum of intent (MOI) yang tidak mengikat dengan Konsorsium Korea yang dipimpin oleh Korea Resources Corporation. MOI ini memungkinkan Konsorsium Korea untuk meninjau proyek besi magnetit milik Segue yang sangat prospektif di Australia Baratuntuk menilai upaya-upaya dari kerjasama eksplorasi. Evaluasi proyek diharapkan akan dilaksanakan pada Bulan Januari hingga April 2011 mengawali kebijakan kerjasama eksplorasi yang potensial.
Silver Mines Limited (ASX:SVL) telah menerima hasil dari pengeboran reverse circulation dan diamond di Webb's Silver Project miliknya di Timurlaut New South Wales. Pengeboran tersebut telah mengidentifikasi adanya perluasan lebih jauh menuju ke arah sumberdaya yang ada saat ini dan akan dilanjutkan pada 2011 dengan target mineralisasi di dekat permukaan.
Kontak
Perdana Rahadhan
Asia Business News
Tel: +61-2-9247-4344
http://www.abnnewswire.net
| ||
|